Isnin, 12 Disember 2011

Oh bulan



Bulan..
Dulu sering kali ku berbicara denganmu...
Yang jauh digapai namun dekat di pandang...
Hebatnya Allah yang menciptamu...
Walau hanya memandang namun sudah mampu memberi ketenangan...

Bulan...
Faham ka engkau butir bicaraku...
Yang penuh dengan cerita tanpa arah...
Namun ku rasa engkau tersenyum mendengar repekan sang pengadu sepertiku...
Seakan-akan mengerti cerita yang bukan sahaja di bibir, tapi di hati...

Bulan, bulan oh bulan...
Andainya kau seekor kucing akan ku bawa kau bermain...
Andainya kau baju akan ku pakai dan ku letak elok dalam tempatmu...
dan andainya kau sahabat, akan ku sayang dan jaga mu seprti diriku..
yang akan ku marah-marah sayang sebab kasihku...

Namun si bulan itu bukan kucing, pakaian dan sahabat bagiku...
bukan si kucing untuk bermain, tapi pendengar setia...yang adakalanya ada, dan adakalanya tiada, supaya aku tidak selalu bergantung padamu, dan mampu mencari jalanku sendiri...

bukan juga sehelai baju yang sesuka hati untuk ku pakai dan campak...
tapi dialah pakaian malam...menerangi perjalanan sebuah kembara gelap, ketika matahari yang lebih besar beredar meninggalkan ku...yang ada kalanya ada, adakalanya tiada...supaya aku tahu akan pentingnya cahaya dalam kegelapan walau hanya sekelumit cuma....supaya aku tidak mensia-siakan cahaya yang ada walaupun hanya sedikit dan hampir terpadam.....

dan kau juga bukan sahabat...tapi teman setia merangkap penasihat...yang menunjukkanku akan kekuasaan YANG ESA, Allahhu Rabbi...ciptaan Allah yang terindah buat semester alam....mengingatkan ku, betapa hebatnya ciptaan Allah... Nikmat mana lagi yang engkau dustakan ? Nikmat mana lagi yang engkau dustakan ? Nikmat mana lagi yang engkau dustakan ?...Ya Allah bimbinglah aku menujumu dengan nikmat yang telah kau berikan....


mot sal...

Tiada ulasan: